CIREBON, AlexaNews.ID – Kota Udang tak hanya dikenal karena sejarah dan pesonanya, tetapi juga karena ragam kuliner khas yang melegenda. Dari sekian banyak menu tradisional, dua hidangan tetap menjadi buruan utama para pelancong, yakni Nasi Jamblang dan Empal Gentong. Keduanya dikenal memiliki cita rasa autentik yang menempel kuat dalam budaya kuliner masyarakat Cirebon.
Nasi Jamblang memiliki keunikan yang tak dimiliki hidangan lain. Nasi putihnya dibungkus daun jati, yang membuatnya tetap hangat dan memiliki aroma khas ketika dibuka. Pengunjung dapat memilih sendiri lauk yang tersaji secara prasmanan, mulai dari sambal goreng, telur, cumi hitam, hingga berbagai menu rumahan lainnya yang menggugah selera.
Sementara itu, Empal Gentong menjadi simbol kuliner khas Cirebon yang sarat tradisi. Hidangan ini berupa kuah santan berwarna kekuningan dengan potongan daging sapi yang dimasak dalam gentong tanah liat. Proses memasaknya menggunakan kayu bakar selama berjam-jam membuat rasa rempahnya lebih dalam, gurih, dan dagingnya sangat empuk.
Empal Gentong menghadirkan dua varian yang populer, yaitu kuah santan dan kuah bening. Disajikan panas dengan taburan kucai serta kerupuk, menu ini cocok disantap saat siang maupun malam hari.
Tak hanya dua makanan ikonik tadi, Cirebon juga terkenal dengan camilan legendaris Tahu Gejrot. Potongan tahu gembos disiram kuah pedas-manis yang dibuat dari perpaduan gula merah, bawang merah, cabai rawit, dan cuka. Sensasi rasanya yang segar dan pedas menjadi alasan jajanan ini selalu ramai peminat.
Jika Anda merencanakan perjalanan ke Cirebon, pastikan wisata kuliner menjadi agenda utama. Nasi Jamblang dan Empal Gentong adalah dua hidangan yang wajib dicoba untuk merasakan kelezatan asli kuliner Kota Udang. [Kirno]









