CIREBON, AlexaNews.ID — Festival Budaya Bumi Baduran di Suranenggala kembali menyedot perhatian setelah pemerintah daerah menampilkan beragam kesenian tradisional Cirebon yang sarat nilai sejarah. Salah satu yang ditunggu-tunggu adalah pertunjukan teater rakyat, yang akan mengangkat kisah heroik dan pesan filosofis yang dekat dengan perjalanan budaya masyarakat setempat.
Pertunjukan teater rakyat ini digadang-gadang menjadi daya tarik utama karena menghadirkan cerita yang terinspirasi dari kearifan lokal Suranenggala. Melalui bahasa seni, teater tersebut diharapkan mampu menghidupkan kembali memori kolektif masyarakat tentang tokoh-tokoh dan tradisi yang membentuk identitas wilayah itu.
Pemerintah Kabupaten Cirebon menegaskan bahwa Festival Budaya Bumi Baduran tidak sekadar digelar sebagai hiburan tahunan. Lebih dari itu, festival ini dirancang menjadi ruang edukasi budaya untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap warisan daerah. Pelestarian kesenian tradisional seperti Tari Topeng, musik Tarling, dan Sandiwara menjadi fokus penting untuk menjaga kekayaan budaya Cirebon tetap lestari.
Warga dan wisatawan juga diundang untuk turut memeriahkan festival tersebut. Kehadiran masyarakat diyakini menjadi energi positif untuk memastikan tradisi seni budaya di Suranenggala tetap terjaga dan terus diwariskan ke generasi berikutnya. [Kirno]
