CIREBON, AlexaNews.ID – Aparat kepolisian dari Polres Cirebon Kota bersama Polsek Cirebon Selatan Timur (Seltim) bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga terkait seorang pria yang meninggal dunia secara mendadak di kawasan Pekalipan, Kota Cirebon, Rabu (17/12/2025).
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB di Jalan Patratean, tepatnya di depan sebuah usaha tambal ban. Kejadian ini sempat menyita perhatian warga dan pengguna jalan karena lokasi berada di kawasan yang cukup ramai aktivitas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, korban sempat mendatangi tempat tambal ban untuk memeriksa kondisi sepeda motornya yang kerap mengalami kebocoran. Namun, tak lama setelah memarkirkan kendaraan, korban tiba-tiba terjatuh dan kehilangan kesadaran.
Melihat kejadian itu, warga sekitar langsung berupaya memberikan pertolongan awal dan segera menghubungi layanan darurat kesehatan melalui nomor 119 untuk meminta bantuan medis.
Kapolres Cirebon Kota melalui Kapolsek Cirebon Selatan Timur, AKP Juntar Hutasoit, S.H., M.H., membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa korban diketahui berinisial H.M.Y., warga Desa Gamel, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
“Setelah menerima laporan, personel Pamapta yang dipimpin Ipda Johan, S.H., bersama tim Inafis, Satreskrim, dan anggota Polsek Seltim langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengamankan TKP dan melakukan identifikasi awal,” kata AKP Juntar.
Petugas medis dari layanan 119 yang tiba di lokasi kemudian melakukan pemeriksaan terhadap korban. Namun, hasil pemeriksaan menyatakan korban telah meninggal dunia di tempat kejadian.
Istri korban, Cartika, yang datang ke lokasi, menyampaikan bahwa suaminya memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal dan keterangan saksi, pihak kepolisian memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun unsur pidana dalam peristiwa tersebut.
Jenazah korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman. Polisi mengimbau masyarakat agar segera melaporkan kejadian darurat serupa agar dapat ditangani dengan cepat dan tepat. [Kirno]










