INDRAMAYU, AlexaNews.ID – Tradisi adat Ngarot kembali digelar di Desa Lelea, Kabupaten Indramayu, meskipun cuaca hujan menyelimuti kawasan desa. Kondisi tersebut tidak mengurangi kekhidmatan prosesi sakral yang telah menjadi penanda dimulainya musim tanam sekaligus simbol kuat pelestarian budaya leluhur masyarakat setempat.

Rangkaian upacara dipimpin langsung oleh Kuwu Desa Lelea yang juga menjabat sebagai Tetua Adat Ngarot, Raidi. Prosesi diawali dengan ritual berjalan kaki dari pendopo desa menuju Balai Desa Lelea. Di tengah rintik hujan, para peserta tetap melangkah tertib dan penuh penghormatan terhadap nilai-nilai adat yang diwariskan secara turun-temurun.

Tradisi Ngarot tak lepas dari peran para Bujang dan Cuwene, yakni pemuda-pemudi lajang Desa Lelea. Kehadiran mereka menjadi inti dari upacara adat ini sebagai simbol kesiapan generasi muda dalam melanjutkan tradisi pertanian sekaligus regenerasi sosial di tengah masyarakat desa.

Kemegahan prosesi semakin terasa dengan iringan berbagai pertunjukan seni tradisional. Arak-arakan peserta menyusuri jalan desa dalam barisan rapi, diiringi tarian Topen yang sarat makna simbolik, alunan musik Tanjidor yang menggema, serta hiasan bunga di kepala para Cuwene yang menjadi ciri khas Ngarot sebagai lambang kesucian dan keharmonisan alam.

Lebih dari sekadar seremoni budaya, Tradisi Ngarot mengandung nilai spiritual dan sosial yang mendalam. Ritual ini menjadi wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, sarana edukasi tentang pentingnya gotong royong dalam bertani, sekaligus ruang interaksi bagi generasi muda dalam bingkai adat yang bermartabat. Doa bersama pun dipanjatkan agar musim tanam tahun ini membawa hasil panen yang melimpah.

Hingga seluruh rangkaian upacara berakhir di Balai Desa Lelea, antusiasme warga tetap tinggi. Hujan yang turun justru dimaknai sebagai pertanda keberkahan, menguatkan keyakinan masyarakat bahwa Tradisi Ngarot bukan hanya ritual tahunan, melainkan identitas budaya yang terus hidup dan dijaga oleh warga Desa Lelea. [Kirno]

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.