Cirebon, AlexaNews.ID – Hujan deras yang melanda wilayah Cirebon Raya sejak beberapa hari terakhir mulai menimbulkan dampak signifikan. Curah hujan tinggi yang mengguyur pada Selasa (11/11) sore menyebabkan banjir di sejumlah titik, disertai terpaan angin kencang yang merusak beberapa area permukiman.

Hujan dengan intensitas tinggi yang turun sekitar pukul 15.00 WIB membuat debit air di beberapa sungai dan saluran pembuangan meningkat drastis. Akibatnya, air meluap hingga menggenangi jalan dan perumahan warga di wilayah Kabupaten maupun Kota Cirebon.

Sejumlah warga mengeluhkan buruknya sistem drainase yang tak mampu menampung debit air hujan. Kondisi ini membuat genangan tak kunjung surut, bahkan di beberapa lokasi banjir tetap bertahan meski hujan telah reda.

Tak hanya banjir, angin kencang juga ikut menerjang beberapa wilayah di Kabupaten Cirebon. Beberapa pohon dilaporkan tumbang dan menimpa jaringan listrik serta kendaraan warga. Meski tidak ada laporan korban jiwa, sejumlah warga mengaku panik karena intensitas angin sangat kuat.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Cirebon mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem. BMKG memperingatkan adanya kemungkinan hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang dalam beberapa hari ke depan.

BPBD bersama TNI, Polri, dan relawan saat ini terus bersiaga di titik-titik rawan banjir untuk membantu proses evakuasi dan pendataan kerugian warga. Petugas juga mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai dan daerah rendah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi luapan air.

Warga diharapkan menyiapkan perlengkapan antisipasi seperti payung, jas hujan, dan sandbag, serta menghindari aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak. Berdasarkan prakiraan BMKG, potensi hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi di wilayah Cirebon dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan. [Kirno]

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.