KARAWANG, AlexaNews.ID — Sebuah kejadian menyedihkan terjadi di Kabupaten Karawang saat seorang bocah berusia 8 tahun bernama Ipan Maulana Febrian tenggelam di aliran irigasi, tepatnya di wilayah Johar, Karawang. Kecelakaan ini terjadi ketika Ipan bersama dua temannya sedang berenang.
Kronologis kejadian dimulai pada hari Minggu (23/07/2023) pukul 15:30 sore. Diduga akibat kelelahan, upaya pertolongan warga yang sigap tidak berhasil menyelamatkan Ipan, dan akhirnya ia terbawa arus aliran irigasi.
Pada setengah pukul 4 sore kemarin, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menerima laporan adanya bocah tenggelam dari masyarakat.
Sejak saat itu, BPBD Kabupaten Karawang bersama 20 organisasi bantuan lainnya telah melakukan upaya pencarian dengan intensitas tinggi.
Dua puluh organisasi yang terlibat dalam pencarian tersebut mencakup Basarnas, Rescue Damkar, SAR MTA, SKIN Cikarabes, dan lain-lain, yang berkolaborasi untuk mencari dan menyelamatkan Ipan.
Pantauan cuaca saat ini menunjukkan kondisi yang cerah, namun pencarian masih terus berlangsung. Tim pencarian yang terdiri dari Satgas BPBD Kabupaten Karawang Kecamatan Karawang Timur yang dipimpin oleh Gunawan Mehonx dan Deden Rm, dengan penuh semangat terus berusaha menemukan Ipan.
Ipan Maulana Febrian adalah seorang anak laki-laki berusia 8 tahun, dengan ciri-ciri mengenakan baju merah dan celana legging, serta memiliki rambut pirang. Alamatnya berada di Sukamurni, Karawang Wetan, Karawang.
Masyarakat di sekitar daerah kejadian juga memberikan peran aktif sebagai saksi-saksi, seperti Ika, seorang warga setempat yang memberikan keterangan kepada pihak berwenang.
Saat ini, harapan dan doa bersama mengiringi usaha pencarian ini, semoga Ipan dapat ditemukan dengan selamat. Semua pihak berkomitmen untuk terus melakukan upaya penyelamatan dan menyediakan dukungan bagi keluarga Ipan dalam momen yang penuh kesedihan ini.
Mari bersama-sama berdoa agar Ipan dapat segera ditemukan, dan semoga tragedi seperti ini tidak terulang lagi di masa mendatang. (Jhody)
