AlexaNews

IWO Kecam Kekerasan Wartawan oleh Ajudan Kapolri di Semarang

Jakarta, AlexaNews.ID – Ikatan Wartawan Online (IWO) mengecam keras tindakan kekerasan fisik dan verbal yang dialami sejumlah wartawan saat meliput kegiatan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Semarang, Jawa Tengah. Tindakan tidak pantas tersebut diduga dilakukan oleh salah satu ajudan Kapolri.

Kekerasan berupa dorongan di kepala serta ancaman bernada intimidatif kepada wartawan dinilai sebagai pelanggaran terhadap kebebasan pers yang dijamin oleh Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, khususnya Pasal 8 yang menegaskan perlindungan terhadap jurnalis saat menjalankan tugas.

Ketua Umum IWO, Dwi Christianto, menyayangkan kejadian tersebut. Menurutnya, seorang ajudan Kapolri yang merupakan anggota kepolisian seharusnya menjadi pihak yang memberikan perlindungan terhadap kerja jurnalistik, bukan justru melakukan kekerasan atau menghalangi tugas wartawan.

“IWO mengecam segala bentuk kekerasan, intimidasi, dan penghalangan terhadap kebebasan pers. Tugas wartawan dilindungi oleh undang-undang, dan siapapun yang melanggar harus ditindak tegas. Kami meminta Kapolri agar memberikan perhatian serius terhadap kasus ini serta menjamin keselamatan para jurnalis dalam menjalankan tugasnya,” tegas Dwi.

IWO juga mencatat bahwa insiden kekerasan terhadap wartawan terus terjadi dalam beberapa waktu terakhir, bahkan melibatkan oknum aparat yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam menjamin keamanan dan kebebasan pers. Situasi ini dinilai sebagai kemunduran demokrasi dan ancaman serius terhadap kebebasan berekspresi di Indonesia.

Sebagai organisasi profesi wartawan, IWO menegaskan komitmennya untuk terus mengawal kasus-kasus kekerasan terhadap jurnalis, bekerja sama dengan organisasi pers lain, lembaga bantuan hukum, serta pihak-pihak yang peduli terhadap penegakan kebebasan pers di Tanah Air. (King)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!