Bekasi, AlexaNews.ID – Pada hari kedua pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi menerima satu pasangan calon, yaitu BN Holik Qodratulloh dan H. Faizal Hafan Farid.
Pasangan ini diusung oleh Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai NasDem. Pendaftaran dilakukan pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Ridho, dalam konferensi persnya, mengonfirmasi bahwa pasangan BN Holik Qodratulloh dan H. Faizal Hafan Farid mendaftarkan diri pada pukul 14.20 WIB.
“Alhamdulillah, pada hari kedua proses pendaftaran yang ditutup pukul 16.00, kami menerima satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi, yaitu BN Holik Qodratulloh dan H. Faizal Hafan Farid,” ujar Ali Ridho.
Ali Ridho juga menjelaskan bahwa hingga hari kedua ini, baru satu pasangan calon yang terdaftar melalui aplikasi SILON dan hard copy yang diterima oleh KPU. “Kami akan segera melakukan verifikasi berkas untuk memastikan akurasi data dari pasangan calon tersebut. Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dijadwalkan mulai 29 Agustus hingga 2 September 2024 di RSUD Kabupaten Bekasi,” lanjutnya.
KPU Kabupaten Bekasi masih membuka pendaftaran hingga besok. “Masih ada satu hari tersisa. Kami menunggu pasangan calon lainnya yang ingin mendaftar. Kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media atas kerjasamanya, sehingga proses hari kedua ini berjalan kondusif dan aman sesuai harapan kita semua,” kata Ali Ridho.
Ia menambahkan bahwa pihaknya telah menginformasikan secara menyeluruh agar pasangan calon segera melengkapi berkas administrasi melalui aplikasi SILON dan mengonfirmasi pendaftaran paling lambat sehari sebelum kedatangan.
“Kami masih menunggu pasangan calon lain yang akan mendaftarkan diri besok mulai pukul 08.00 hingga 23.59 WIB,” tambahnya.
Ali Ridho juga menjelaskan bahwa pengundian nomor urut pasangan calon akan dilaksanakan pada 23 September 2024. Ia memperkirakan masih ada dua pasangan calon lagi yang akan mendaftar esok hari, meski waktu pastinya belum dapat dipastikan.
“Debat kandidat akan dilakukan melalui media massa dan televisi setelah seluruh proses pendaftaran dan pemeriksaan selesai,” pungkasnya. (Wnd)
