Karawang, AlexaNews.ID – Diduga oknum yang terlibat dalam penggelapan dana Program Indonesia Pintar (PIP) di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kutaampel 3 adalah pria berinisial Y, seorang operator yang bekerja di SDN Kutaampel 2 Kecamatan Batujaya, Karawang.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa Yuda tidak hanya terlibat dalam penggelapan dana PIP, tetapi juga diduga melakukan manipulasi penggelembungan jumlah siswa dalam data Dapodik.
Beberapa oknum kepala sekolah juga diduga terlibat kerja sama dengan Yuda dalam melakukan tindakan tersebut.
Menurut keterangan dari beberapa sumber, Yuda tidak hanya terlibat dalam dugaan penggelapan dana PIP, tetapi juga terlibat dalam kegiatan merancukan data dapodik sekolah.
Kedua tindakan ini mengindikasikan adanya upaya untuk memanipulasi angka dan dana yang seharusnya diperuntukkan bagi pendidikan.
Dalam menghadapi situasi ini, Asep Asep Syaripudin (Ibe) Komisi IV DPRD Karawang berharap pihak berwenang dapat segera mengusut kasus tersebut dan menindak tegas para pelaku agar kepercayaan masyarakat terhadap sistem pendidikan tidak tergerus.
“Kami sangat prihatin dengan temuan ini dan berharap penegakan hukum dapat dilakukan dengan adil dan transparan untuk menjaga integritas pendidikan di wilayah ini,” kata Asep Ibe.
Dengan kasus ini terbongkar, diharapkan langkah-langkah konkret akan segera diambil untuk mencegah kejadian serupa terjadi di sekolah-sekolah lainnya.
“Dengan temuan tersebut kami komisi IV DPRD Karawang berharap pihak Dinas Pendidikan segera memanggil pihak terkait dan mengembalikan uang bantuan PIP tersebut kepada siswa yang berhak menerimanya,” pungkasnya. (Lan)
