AlexaNews

Marak Perusakan APK Caleg di Karawang

KARAWANG, AlexaNews.ID – Fenomena dugaan perusakan Alat Peraga Kampanye (APK) di Kabupaten Karawang belakangan ini semakin menguat.

Kejadian terakhir terjadi pada Rabu (27/12/2023) di Perumahan Bintang Alam, Kecamatan Teluk Jambe Timur, di mana Bendera Partai Demokrat dan APK milik H Oma Miharja Rizki,.S.H,.M.H,. dilaporkan rusak.

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa Relawan H Oma Miharja Rizki,.S.H,.M.H,. berencana mengajukan somasi kepada terduga pelaku perusakan.

Pernyataan ini disampaikan oleh H Hamid D Sanairja,.S.H,.M.H,. pada Kamis (28/12/2023) di lokasi pemasangan bendera Partai Demokrat yang menjadi sasaran perusakan.

Banyak Calon Anggota Legislatif (Caleg) dari partai lain, seperti Partai Ummat dan Partai Gelora, merasa dirugikan oleh tindakan yang dianggap tidak bertanggung jawab tersebut.

H Ade dari Partai Ummat mengungkapkan bahwa bendera yang baru saja dipasang pada hari Rabu ditemukan terbalik dan rusak/sobek keesokan harinya.

Sementara itu, H Bobi, seorang Caleg dari Partai Gelora, melaporkan bahwa puluhan atribut dan bendera Partai Gelora yang dipasang di sepanjang jalan Kabupaten Karawang menghilang tanpa jejak.

Awalnya, H Bobi mengira hanya Partai Gelora yang menjadi korban, namun setelah membaca berita bahwa H Oma Miharja Rizki,.S.H,.M.H,. juga mengalami hal serupa, pandangannya berubah.

Dalam tanggapannya terhadap fenomena ini, Ketua Umum Paguyuban Masyarakat Karawang, H Supardi, mengutuk keras para pelaku pengerusakan dan pencurian atribut partai.

Ia menyampaikan keprihatinan bahwa tindakan ini bisa memicu konflik menjelang Pemilu Legislatif dan Pilpres RI tahun 2024.

H Supardi menegaskan perlunya partisipasi aktif dari semua pihak untuk mencari, memantau, dan melaporkan para pelaku yang diduga melakukan upaya adu domba di kalangan politisi Kabupaten Karawang.

Dengan demikian, diharapkan situasi politik dapat tetap kondusif menjelang pemilihan yang akan datang. (Opik)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!