AlexaNews

Pemeriksaan Bus Mudik di Cirebon, Sopir Wajib Sehat dan Bebas Narkoba

Cirebon, AlexaNews.ID – Menjelang musim mudik Lebaran 2025, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) meninjau langsung pelaksanaan ramp check kendaraan angkutan umum di Terminal Tipe A Harjamukti, Kamis (20/3/2025). Langkah ini bertujuan memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang yang akan pulang kampung.

Wali Kota Effendi Edo menyampaikan bahwa pemeriksaan meliputi aspek fisik dan administrasi kendaraan, termasuk kelengkapan surat izin operasional. Bus yang dinyatakan layak akan diberikan stiker khusus sebagai tanda lolos uji kelayakan.

“Semua bus yang diperiksa sudah memenuhi standar keselamatan dan siap digunakan untuk mudik,” ujar Wali Kota.

Selain pemeriksaan kendaraan, kesehatan awak bus juga menjadi perhatian. Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan tes kesehatan dan tes narkoba bagi pengemudi serta kru bus untuk memastikan mereka dalam kondisi prima selama perjalanan mudik.

“Kesehatan sopir sangat penting agar perjalanan aman dan lancar,” tambahnya.

Wali Kota juga mengungkapkan bahwa mayoritas pemudik dari Cirebon akan menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur. Oleh karena itu, koordinasi antar daerah menjadi kunci dalam kelancaran arus mudik. Ia juga memastikan bahwa jumlah bus yang tersedia cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Untuk mendukung kelancaran mudik, Pemerintah Kota Cirebon terus melakukan perbaikan infrastruktur jalan utama, baik di dalam kota maupun jalur penghubung ke daerah lain.

“Kami ingin memastikan para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman,” tegasnya.

Ia pun mengimbau seluruh pihak terkait untuk tetap mengutamakan keselamatan selama mudik Lebaran 2025. Pemkot Cirebon bersama Forkopimda berkomitmen memberikan layanan terbaik agar perjalanan pemudik berlangsung lancar.

“Semoga semua pemudik selamat sampai tujuan dan kembali ke Cirebon dengan aman,” pungkas Wali Kota. (Abdul Rohman)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!