Bekasi, AlexaNews.ID – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bekasi menyoroti dinamika menjelang puncak Pilkada Serentak 2024. Dalam momen pesta demokrasi ini, PMII berharap agar proses pemilihan dapat berjalan damai dan melahirkan pemimpin yang berintegritas.
Ketua PMII Kabupaten Bekasi, M. Faisal Haq, menyampaikan bahwa Pilkada kali ini adalah pintu menuju harapan baru bagi masyarakat. Ia berharap pemimpin terpilih mampu menjadi penggerak perubahan dan menghadirkan kepemimpinan yang lebih baik.
“Pilkada ini adalah peluang besar bagi Kabupaten Bekasi untuk mendapatkan pemimpin yang benar-benar peduli pada kesejahteraan masyarakat. Masih banyak persoalan yang membutuhkan solusi, seperti pembangunan infrastruktur yang belum merata, pendidikan yang belum memadai, tingginya angka pengangguran, meningkatnya kasus pelecehan seksual, dan kasus korupsi yang terus terjadi,” ujar Faisal.
Minimnya Gagasan Berbasis Data dalam Debat Kandidat
Faisal juga menyoroti rendahnya kualitas debat kandidat pasangan calon (paslon) yang digelar sebelumnya. Menurutnya, gagasan yang disampaikan para paslon kurang berbasis data dan kajian ilmiah.
“Selama debat, kami merasa gagasan yang disampaikan para paslon belum menjawab permasalahan besar di Kabupaten Bekasi, seperti pengangguran. Padahal, Kabupaten Bekasi adalah salah satu kawasan industri terbesar di Asia Tenggara. Namun, solusi yang ditawarkan tidak konkret dan kurang berbasis data,” jelasnya.
Ia juga menyesalkan absennya pembahasan serius mengenai kasus korupsi yang masih marak di Kabupaten Bekasi. “Sangat mengecewakan, tidak ada paslon yang berbicara tentang solusi menuntaskan kasus korupsi. Padahal, kasus ini terus berulang dari tingkat desa hingga ASN,” tambah Faisal.
Ajak Masyarakat Sukseskan Pilkada
Faisal mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada Serentak 2024. Ia menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menentukan masa depan Kabupaten Bekasi.
“Untuk warga Kabupaten Bekasi, mari hadir di TPS masing-masing pada 27 November nanti. Gunakan hak pilih Anda, jangan golput, karena suara kita menentukan nasib daerah ini ke depan,” tutupnya. (Wnd)