Bekasi, AlexaNews.ID – Kondisi Pasar Bojong Kedungwaringin di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, semakin memprihatinkan. Pasar yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Karawang ini tampak kumuh, dengan bangunan yang sudah lapuk dan akses jalan yang menyempit akibat pedagang yang merangsek ke bahu jalan.
Menanggapi hal ini, Ketua Pokdarwis Situ Pacing, Syarifudin Panjalu, mendesak Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk segera mengambil tindakan guna merevitalisasi pasar tersebut.
“Pasar ini sudah puluhan tahun berdiri, tetapi kondisinya masih jauh dari layak. Bangunan sudah lapuk, jalan menyempit, dan lingkungan kumuh. Pemerintah Kabupaten Bekasi seharusnya turun tangan untuk memperbaikinya,” ujar Syarifudin pada Selasa (25/2/2025).
Ia juga menegaskan bahwa Pasar Bojong Kedungwaringin tetap masuk dalam peta Kabupaten Bekasi dan memiliki peran strategis sebagai pintu masuk dari Karawang. Oleh karena itu, revitalisasi pasar ini perlu menjadi prioritas pemerintah daerah.
Syarifudin mengapresiasi pernyataan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Ade Sukron, yang menyoroti pentingnya peran pasar dalam menunjang perekonomian dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun, ia menyayangkan bahwa Pasar Bojong seolah luput dari perhatian.
“Saya menghargai sikap Ketua DPRD yang fokus pada pasar di Cibitung, Babelan, dan Cikarang. Tapi perlu diingat, Pasar Bojong Kedungwaringin juga bagian dari Kabupaten Bekasi dan butuh perhatian. Kami berharap Bupati Bekasi, Ketua DPRD, serta dinas terkait segera merevitalisasi pasar ini,” tegasnya. (Wnd)
