KARAWANG, AlexaNews.ID – Keberadaan bangunan makam yang disebut sebagai makam syekh Quro atau Syekh Hasanudin bin Yusuf Sidik posisinya berdekatan dengan bangunan makam syekh Abdurahman yang berada dibelakang Masjid Agung Karawang terus menuai kontroversi serta menimbulkan pertanyaan publik hingga diskusi dari berbagai kalangan masyarakat Karawang.
Untuk mengetahui asal muasal keberadaan bangunan makam tersebut, Toni Damanik yang merupakan salah satu tokoh masyarakat di Rengasdengklok sekaligus murid dari Kiyai Haji Bahaudin atau yang biasa akrab disapa Kang Ba’a Pimpinan Pondok Pesantren Al-basmalah mengirimkan surat permohonan penjelasan kepada Bupati Karawang soal keberadaan makam tersebut.
“Kita sudah berkirim surat ke Bupati, mudah-mudahan ada jawaban dan tanggapan yang jelas dan berdasar atas pembangunan makam baru syeh Quro dibelakang Masjid Agung Karawang,” kata Toni Damanik, Jumat (25/08/2023).
Masih dikatakan, Toni Damanik, sekalipun Bupati Karawang tidak merespon ataupun tidak bisa menjawab soal permohonan penjelasan soal bangunan makam yang disebut Makam Syekh Quro tersebut dan dirinya pun meyakini bakal banyak warga Karawang lainnya yang mempertanyakan keberadaan bangunan makam tersebut.
“Kalaupun tidak dijawab permohonan kita ya tidak masalah, karena saya yakin kedepan pun bukan sedikit orang yang akan mempertanyakan hal tersebut secara terang-terangan,” tandasnya.(Ahmad Yusup Tohiri)
