Karawang, Alexanews.ID – Warga Desa Telukbango, Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, mengeluhkan keberadaan peternakan ikan lele yang diduga menggunakan bangkai ayam tiren sebagai pakan.
Selain mencemari lingkungan, ternak lele tersebut juga menimbulkan bau menyengat yang sangat mengganggu warga sekitar dan pengguna jalan.
Diketahui, lokasi peternakan berada di lahan bekas pesawahan yang sebelumnya subur. Kini, lahan tersebut dialihfungsikan menjadi kolam budidaya ikan lele yang jumlahnya mencapai ribuan ekor.
“Total ikan lele di kolam ini sekitar 6.550 ekor. Pakan yang digunakan berupa pelet dan daging ayam CCM (ayam tiren),” ungkap Acum, salah satu karyawan peternakan, saat ditemui wartawan pada Rabu (30/04/2025).
Ia mengaku tak nyaman dengan bau menyengat yang ditimbulkan dari pakan ayam tersebut. Bahkan, menurut Acum, pihaknya sudah meminta bantuan petugas Satpol PP Batujaya untuk mencarikan solusi.
“Kami sudah minta Pak Deni dari Satpol PP agar dicarikan obat penawar bau. Katanya akan diupayakan hari ini atau besok,” tambahnya.
Keresahan juga datang dari warga sekitar. Salah satu warga yang minta identitasnya disamarkan, sebut saja ‘B’, menuturkan bahwa bau dari peternakan sangat mengganggu, terutama pada pagi, sore, dan malam hari.
“Baunya menyengat sekali, bikin sesak napas. Selain warga, pengguna jalan yang melintas di jalur Batujaya–Rengasdengklok juga banyak yang mengeluh,” ujarnya.
Warga berharap pemerintah desa maupun instansi terkait segera turun tangan untuk menertibkan peternakan tersebut agar tidak terus mencemari lingkungan dan meresahkan masyarakat. [Asbel]
