Karawang, AlexaNews.ID – Ulama kharismatik asal Lamongan, K.H. Abdul Ghofur, mengingatkan masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan isu-isu yang berpotensi memecah belah. Ia meminta seluruh warga menyerahkan sepenuhnya urusan keamanan dan ketertiban kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta jajaran.
Menurutnya, menyampaikan aspirasi adalah hak demokratis setiap warga negara. Namun, ia menekankan bahwa kebebasan tersebut sebaiknya dijalankan secara damai, tertib, dan tidak menimbulkan kerusakan fasilitas publik.
“Kalau aspirasi disampaikan dengan cara merusak, yang dirugikan bukan pemerintah saja, tapi seluruh masyarakat. Dampaknya bisa meluas ke kehidupan sosial dan perekonomian,” kata Kiai Ghofur saat memberikan keterangan pers, Sabtu (30/8).
Ia juga mengingatkan bahwa kondisi aman dan stabil adalah fondasi penting untuk membangun pendidikan, ekonomi, hingga kehidupan bermasyarakat. Tanpa ketenangan, kata dia, semua aktivitas akan terganggu.
“Jangan mudah terpancing isu yang bisa memecah belah. Mari lebih mengutamakan persatuan bangsa daripada kepentingan golongan. Dengan kebersamaan, kita bisa menjaga Indonesia tetap damai,” ujarnya.
Kiai Ghofur turut mengajak tokoh agama, masyarakat, serta kalangan santri agar aktif memberikan pemahaman kepada warga supaya tidak terjerumus dalam tindakan yang justru memperburuk keadaan.
“Kalau semua pihak bisa menahan diri dan mempercayakan penanganan situasi pada aparat kepolisian, saya yakin kondisi negara akan kembali aman dan kondusif,” tegasnya. [Lan]