Purwakarta, AlexaNews.ID – Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) PGSD Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang kembali menggelar kegiatan bertajuk “Nganjang ka Sakola” pada Selasa, 2 September 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di SDN Gandamekar 1, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta.

Acara ini diikuti oleh kurang lebih 50 peserta yang terdiri dari para kepala sekolah dan guru-guru yang tergabung dalam Gugus IV Saestu Plered. Kehadiran para pendidik ini menunjukkan tingginya antusiasme terhadap pengembangan kompetensi guru sekaligus pelestarian budaya lokal.

Dalam kesempatan tersebut, Assoc. Prof. Dr. Anggy Giri Prawiyogi, M.Pd., M.Sn. hadir sebagai pemateri utama. Ia mengangkat tema “Implementasi 17 Pupuh Sunda” sebagai upaya melestarikan budaya Sunda melalui dunia pendidikan. Menurutnya, pupuh Sunda tidak hanya sekadar seni tradisi, tetapi juga sarana pendidikan karakter yang dapat ditanamkan sejak dini.

“Pupuh Sunda mengandung nilai moral dan kearifan lokal yang sangat relevan dengan kehidupan anak-anak sekarang. Melalui pendidikan, kita bisa menjaga sekaligus menghidupkan kembali warisan budaya ini,” ujar Assoc. Prof. Dr. Anggy Giri Prawiyogi saat memberikan materi.

Selain materi budaya, kegiatan ini juga menghadirkan Annita Rosalina, S.Pd., M.Pd. sebagai pemateri kedua dengan topik “Pengimbasan Assemblr”. Ia memperkenalkan pemanfaatan teknologi digital berbasis augmented reality (AR) dalam proses belajar mengajar. Melalui pendekatan ini, guru-guru diharapkan dapat mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran agar lebih interaktif dan menyenangkan.

Kegiatan PKM PGSD UBP Karawang ini menjadi ajang kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dengan sekolah dasar dalam menghadirkan inovasi pembelajaran sekaligus menjaga identitas budaya lokal. [King]

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.