AlexaNews

Kuwu Kalisapu Tetap Bertani dan Beternak di Tengah Kesibukan

Karawang, AlexaNews.ID – Di tengah kesibukannya sebagai Kuwu Desa Kalisapu, Kecamatan Gunungjati, Suhana tetap menjalani aktivitas sebagai peternak dan petani. Meski kini memimpin roda pemerintahan desa, Suhana tidak meninggalkan usaha pribadinya yang telah dirintis sejak sebelum ia menjabat sebagai kuwu.

Saat ini, Suhana mengelola kandang ayam dengan populasi sekitar 1.600 ekor yang terdiri dari ayam kampung dan ayam petelur. Lokasi kandang berada tak jauh dari rumahnya, sehingga memudahkan pengawasan dan perawatan harian.

Untuk jenis ayam kampung, ia menjalankan sistem pembesaran dari bibit yang dibeli seharga Rp8.000 per ekor. Setelah dipelihara selama kurang lebih dua setengah bulan, ayam tersebut bisa dijual kembali dengan harga mencapai Rp35.000 per ekor, memberikan margin keuntungan yang cukup menjanjikan.

Pemasaran ayam hasil ternaknya tidak mengalami kendala berarti. Para pengepul biasanya langsung datang ke kandang saat musim panen tiba, sehingga ia tidak perlu repot mencari pembeli.

Suhana menjelaskan bahwa memelihara ayam kampung memerlukan perhatian ekstra, terutama dalam menjaga kebersihan dan suhu kandang. Ia memasang lampu-lampu penghangat agar anak ayam tetap sehat, terutama pada fase awal pertumbuhan.

Selain beternak, Suhana juga menanam sayuran di lahan milik desa. Beberapa jenis tanaman yang dikelolanya antara lain kacang panjang, timun, dan emes. Kegiatan ini sudah menjadi bagian dari hidupnya sejak kecil karena ia berasal dari keluarga petani.

Meski sibuk dengan aktivitas di sektor pertanian dan peternakan, Suhana menegaskan bahwa tugasnya sebagai kepala desa tetap menjadi prioritas. Ia berupaya keras membagi waktu agar roda pemerintahan desa tetap berjalan optimal.

“Selama desa bisa tertata dan pelayanan kepada warga tidak terganggu, saya akan terus lanjutkan usaha ini. Bahkan saya terbuka kepada siapa saja warga yang ingin belajar beternak. Mudah-mudahan ini bisa jadi contoh dan membuka peluang ekonomi bagi masyarakat desa,” ujarnya menutup pembicaraan. [Jhn]

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!