Bekasi, AlexaNews.ID – Seorang pria berinisial WH akhirnya dibekuk Unit Reskrim Polsek Cikarang Pusat setelah dilaporkan menipu calon tenaga kerja (caker) dengan modus menjanjikan pekerjaan di sebuah perusahaan kawasan KIIC, Karawang. WH diamankan polisi di rumahnya, Jatimekar, Jati Asih, Kota Bekasi, Minggu malam (14/7/2025).
Kapolsek Cikarang Pusat melalui Kanit Reskrim IPTU Akhmad Surbakti, S.H. mengungkapkan bahwa WH diduga kuat memperdaya korban bernama Alviona Nur Aisyna, warga asal Kebumen, Jawa Tengah. Korban diminta menyerahkan uang Rp19 juta sebagai “biaya masuk kerja” ke PT Toyoda Gosei Karawang.
“Pelaku menjanjikan pekerjaan kepada korban, tapi setelah uang diserahkan, janji itu tak pernah terealisasi. Hingga korban akhirnya melapor ke kami,” ujar IPTU Surbakti.
Kejadian penipuan ini berlangsung sejak Oktober 2024, bermula dari sebuah kontrakan di Kampung Cimahi, Desa Sukamahi, Cikarang Pusat. Alviona sempat mentransfer dana ke rekening pelaku, namun sampai pertengahan 2025, pekerjaan yang dijanjikan tak kunjung ada kejelasan.
Merasa dirugikan secara materi dan psikis, Alviona mengajukan laporan resmi ke Polsek Cikarang Pusat pada 23 Mei 2025. Laporan itu langsung ditindaklanjuti dengan penyelidikan mendalam oleh tim Reskrim yang turut memeriksa sejumlah saksi, termasuk Syafiratul Nisa dan Frestyolla.
Setelah mengantongi bukti kuat, polisi bergerak dan mengamankan WH di Jalan Wibawa Mukti IV, Jatimekar. Sejumlah barang bukti berupa bukti transfer dan rekening koran berhasil disita untuk memperkuat dugaan pelanggaran Pasal 378 KUHP tentang penipuan.
Polisi menyatakan, proses hukum terhadap pelaku masih berjalan dan penyidikan terus dikembangkan guna mengungkap kemungkinan adanya korban lain.
“Kami mengimbau masyarakat yang pernah mengalami hal serupa untuk tidak ragu melapor. Ini bentuk komitmen kami dalam memberantas penipuan kerja yang sering merugikan masyarakat,” tegas IPTU Surbakti. [Wnd]
