AlexaNews

Polres Karawang Gencar Razia Toko Jamu, Temukan Banyak Miras

Karawang, AlexaNews.ID — Dalam upaya menekan peredaran minuman keras di wilayahnya, anggota piket fungsi Polsek Batujaya Polres Karawang Polda Jabar melaksanakan operasi yang berhasil mengungkap penjualan minuman keras ilegal. Operasi KRYD (Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan) ini dilakukan pada Rabu malam (7/6/2023) berdasarkan arahan Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono.

Operasi yang dipimpin oleh Kapolsek Batujaya AKP Supriatno ini merupakan bagian dari patroli prekat (presisi karang terpadu) yang bertujuan untuk mengantisipasi dan menekan peredaran minuman keras atau miras. Dalam operasi tersebut, petugas menyisir sejumlah kios jamu untuk memeriksa apakah mereka menjual minuman keras ilegal.

“Kami melakukan pengecekan di sejumlah kios jamu untuk memastikan apakah ada penjualan miras atau tidak,” ungkap AKP Supriatno.

Kedua anggota polisi, Aiptu Dadang S dan Brigadir Sholihin, yang dipimpin oleh Kapolsek Batujaya, melakukan pengecekan di beberapa kios jamu guna memastikan apakah mereka menjual minuman keras ilegal.

“Dalam razia ini, petugas berhasil mengamankan dua botol minuman keras merek Intisari. Namun, tidak ditemukan minuman keras oplosan,” jelas Kapolsek Batujaya Polres Karawang.

AKP Supriatno juga menyampaikan teguran kepada pemilik kios agar tidak menjual minuman keras oplosan yang sangat berbahaya bagi konsumennya. Selain itu, petugas juga mengajak masyarakat untuk melaporkan kepada kepolisian apabila mengetahui ada penjualan minuman keras ilegal di wilayah hukum Polsek Batujaya Polres Karawang Polda Jabar.

“Operasi ini dilakukan dalam rangka menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di wilayah Polsek Batujaya Polres Karawang,” tegas AKP Supriatno, perwira pertama Polri.

Dengan dilaksanakannya operasi ini, diharapkan peredaran minuman keras ilegal dapat ditekan sehingga masyarakat dapat hidup dalam lingkungan yang lebih aman dan terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh minuman keras yang tidak layak konsumsi. (Humas)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!