Karawang, AlexaNews.ID – Kasus dugaan malpraktik yang menewaskan seorang pasien bernama Mursiti, warga Dusun Pamahan, Desa Sumber Urip, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, kini menjadi perhatian luas masyarakat. Peristiwa yang terjadi di Rumah Sakit Hastien, Rengasdengklok, Karawang, itu sudah hampir sepekan berlalu, namun gelombang protes terus menguat dari berbagai kalangan.

Suasana duka masih terasa di kediaman keluarga almarhumah. Mereka mengaku kecewa dan menuntut keadilan atas dugaan kelalaian pihak rumah sakit yang diduga berujung pada kehilangan nyawa orang yang mereka cintai.

Sorotan juga datang dari Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Rengasdengklok, Jaja, yang menyatakan sikap tegas menolak segala bentuk kelalaian medis yang merenggut nyawa pasien. Ia menilai, kasus seperti ini tidak boleh dibiarkan tanpa tindak lanjut serius.

“Kami dari Pemuda Pancasila PAC Rengasdengklok sangat mengecam dugaan malpraktik yang menyebabkan korban jiwa. Kami mendesak Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang segera turun tangan, melakukan penyelidikan mendalam, dan memberikan sanksi jika terbukti ada unsur kelalaian,” tegas Jaja.

Masyarakat berharap pemerintah daerah dan aparat penegak hukum bertindak cepat serta transparan dalam mengungkap kebenaran kasus ini. Warga juga meminta agar kejadian serupa tidak kembali terjadi di masa mendatang melalui peningkatan pengawasan dan pelayanan di fasilitas kesehatan. [Asbel]

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.