Cirebon, AlexaNews.ID – Setelah lama dikeluhkan warga, Jalan Luwung Kencana yang menghubungkan Desa Luwung Kencana dengan Desa Ujung Gebang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, akhirnya masuk dalam proyek strategis peningkatan jalan tahun 2025. Kondisi jalan yang rusak parah ini sempat viral di media sosial setelah warga membuat makam dadakan dan menanam pohon pisang di tengah jalan sebagai bentuk protes.
Menanggapi keluhan tersebut, anggota DPRD Kabupaten Cirebon, Abdul Kodir, memastikan pihaknya telah mendorong percepatan perbaikan. Ia menyampaikan bahwa proyek ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati Imron dan Wakil Bupati Jigus.
“Kami akan terus mengawal hingga pelaksanaan perbaikan jalan ini benar-benar terealisasi. Insyaallah tahun 2025 jalan Luwung Kencana akan ditingkatkan, termasuk perbaikan drainase agar lebih awet,” kata Abdul Kodir saat menghadiri acara adat Mapag Sri di Desa Wiyong, Sabtu malam (26/4/2025).
Politisi PDI Perjuangan dari Dapil 3 ini menekankan bahwa proyek peningkatan jalan tidak hanya melibatkan pengecoran jalan, tetapi juga perbaikan jembatan serta pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) untuk mengatasi persoalan banjir akibat ketidakoptimalan drainase.
“Kalau drainasenya tidak dibenahi, percuma jalannya dicor. Tetap akan cepat rusak karena banjir,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pengukuran, panjang jalan yang akan diperbaiki mencapai 2,9 kilometer, termasuk satu titik jembatan utama. Abdul Kodir juga menyebutkan bahwa pengerjaan direncanakan mulai Juli hingga paling lambat Oktober 2025.
“Kami berharap proyek ini bisa memperlancar akses hingga ke jalur Pantura, tepatnya ke Desa Bunder,” tambahnya.
Abdul Kodir memastikan bahwa penganggaran untuk proyek ini sudah dibahas dalam rapat koordinasi bersama pihak eksekutif agar masuk dalam prioritas APBD 2025.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Luwung Kencana, Mustofa, mengapresiasi langkah Abdul Kodir yang dianggap responsif terhadap aspirasi masyarakat.
“Alhamdulillah, baru kali ini setelah 10 tahun jalan ini benar-benar diperhatikan. Kami berterima kasih kepada Pak Dewan dan Pemda Kabupaten Cirebon. Semoga dengan perbaikan jalan ini, perekonomian warga semakin berkembang,” ujar Mustofa. [Jhn]