CIREBON, AlexaNews.ID – Upaya menjaga kelestarian lingkungan pesisir kembali menggeliat di wilayah Pantura. Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cirebon bersama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat menggagas aksi penanaman mangrove massal di kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Bondet, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Senin (1/12/2025).
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara TNI AL, pemerintah, dan masyarakat yang selama ini konsisten mendukung rehabilitasi ekosistem pesisir serta penguatan ketahanan lingkungan.
Komandan Lanal Cirebon, Letkol Laut (P) Faisal Yanova Tanjung, S.E., M.Tr.Opsla, yang turut menanam bibit mangrove secara langsung, menegaskan bahwa langkah tersebut sangat penting untuk menghadapi ancaman perubahan iklim.
Menurutnya, wilayah pesisir Pantura merupakan daerah yang rawan abrasi dan intrusi air laut. “Mangrove ini bukan sekadar tanaman, tetapi tameng alami yang melindungi garis pantai. Hari ini kita menanam masa depan Cirebon bersama masyarakat dan DKP Jabar,” ungkap Danlanal.
Kegiatan penanaman juga dipantau langsung oleh Kepala DKP Provinsi Jawa Barat, Reni, yang datang bersama jajarannya. Ia menekankan bahwa keberadaan hutan mangrove berpengaruh besar terhadap keberlanjutan sektor perikanan.
“Ekosistem mangrove yang sehat menciptakan habitat ideal untuk ikan, udang, hingga kepiting. Ini adalah modal penting bagi kesejahteraan nelayan pada jangka panjang. Jadi, yang kita lakukan hari ini adalah investasi untuk masa depan perikanan,” ujar Reni saat meninjau area penanaman menggunakan perahu nelayan.
Pada kegiatan tersebut, ribuan bibit mangrove berhasil ditanam. Keterlibatan TNI AL, DKP, komunitas pecinta lingkungan, hingga kelompok nelayan menggambarkan komitmen bersama dalam menjaga wilayah pesisir serta mendukung kawasan konservasi perikanan di Pantura Cirebon. [Kirno]










