KARAWANG, AlexaNews.ID – Kepala Desa (Kades) Jayamakmur, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang, diduga terlibat kasus seleweng Dana Desa Tahun 2023. Dana Desa Tahap III Tahun 2023, yang seharusnya digunakan untuk pembangunan saluran air (Drainase) Ketahanan Pangan di Dusun Karajan RT 14, Desa Jayamakmur, hingga saat ini belum juga direalisasi, meskipun sudah melewati Tahun Anggaran 2023.
Ujang Halimi, perangkat Desa Jayamakmur, saat dikonfirmasi mengenai persoalan Dana Desa yang belum direalisasi, menyarankan untuk mengonfirmasi langsung kepada Kades Jayamakmur, Ujang Junaedi.
“Ke Pak Lurah konfirmasi mah satu pintu,” ujar Ujang Halimi.
Ujang Junaedi, Kades Jayamakmur, mengakui bahwa Dana Desa Tahap III Tahun 2023 untuk pembangunan saluran air (Drainase) Ketahanan Pangan sebesar kurang lebih 300 meter belum direalisasi.
Namun, dia menyatakan bahwa hal tersebut berasal dari pusat, dan dia sudah meminta izin ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DMPD) untuk mendapatkan bantuan.
“Sudah kaya ke siapa aja, seperti yang mendesak-desak aja,” ujarnya.
Selain itu, Kepala Desa Jayamakmur mengungkapkan bahwa Dana Desa Tahap III Tahun 2023 yang belum direalisasi mencapai sekitar Rp 70 juta untuk pembangunan saluran air atau drainase.
“Tujuh puluh jutaan dan ya kurang lebih 300 M (Bangunan Saluran Air atau Drainase),” tambahnya. (Ahmad Yusup Tohiri)
