Bekasi, AlexaNews.ID – Polsek Kedungwaringin, Polres Metro Bekasi, menggelar patroli preventif sekaligus sosialisasi bahaya kecanduan game online bagi pelajar, Senin (24/2/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Kedungwaringin, AKP Aliyani, S.H., bersama Camat Kedungwaringin Drs. Maman Badruzaman, M.M. (MBZ), Koramil 13 Kedungwaringin, dan Satpol PP.
Dalam patroli ini, petugas menemukan 18 siswa SMAN 1 Kedungwaringin bolos sekolah dan asyik bermain game online di sebuah rental PlayStation di Kampung Kedunggede, Desa Kedungwaringin.
Kapolsek AKP Aliyani mengungkapkan, pihaknya menerima laporan dari guru dan warga terkait maraknya pelajar yang membolos dan bermain game online saat jam pelajaran. “Kami turun langsung dan benar saja, ada puluhan siswa berseragam sekolah yang kami dapati sedang bermain di rental PlayStation. Ini tentu mengkhawatirkan karena bisa merusak masa depan mereka,” tegasnya.
Menurut Aliyani, kecanduan game online di kalangan pelajar bukan sekadar kebiasaan buruk, tetapi juga telah menjadi kekhawatiran orang tua. “Banyak orang tua yang mengadu ke saya, meminta agar anak mereka diberikan teguran karena terlalu sering bermain game hingga mengabaikan sekolah,” tambahnya.
Selain menegur para pelajar, Kapolsek Kedungwaringin juga memberikan peringatan kepada pemilik rental PlayStation agar tidak mengizinkan siswa bermain saat jam sekolah, terutama jika masih mengenakan seragam.
“Kami minta kerja sama dari pemilik usaha game online untuk tidak menerima pelajar yang bolos sekolah. Ini bukan sekadar aturan, tapi menyangkut masa depan mereka,” kata Aliyani.
Pihaknya juga mengajak orang tua dan sekolah untuk lebih ketat dalam mengawasi anak-anak agar tidak kecanduan game online. “Sekolah sudah menerapkan aturan larangan membawa HP, tetapi pengaruh teknologi tetap besar. Ini harus menjadi perhatian bersama,” tutupnya. (Wnd)
