AlexaNews

Sebut Ada Oknum Dewan ‘Main Mata’, Toto Suripto Teriak Soal Ruislag di Forum Aktivis Karawang

KARAWANG, AlexaNews.ID – Ramainya persoalan ruislag lahan pemerintah daerah yang digunakan oleh Ciplaz Karawang seluas 4.935 meter dan disinyalir memiliki kontribusi besar kepada Pemerintah Daerah berupa pendapatan anggaran daerah (PAD) menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Karawang, khususnya kalangan aktivis dan penggiat media sosial.

Tanggal 31 Mei 2023 Bupati Karawang kabarnya telah melayangkan surat persetujuan DPRD terkait Ruislag tersebut. Akan tetapi ramai-ramai anggota dewan membantah dan menyatakan tidak tahu menahu, bahkan sebagian besar menyebut anggota dewan tidak dilibatkan dalam pembahasan ruislag tersebut.

Fraksi Partai Golkar DPRD Karawang terlebih dahulu secara tegas menolak rencana ruislag atau tukar guling aset di Mal Ciplaz (Ramayana). Pasalnya, proses ruislag dinilai tidak transparan dan melangkahi mekanisme yang semestinya ditempuh.

Sementara H. Toto Suripto Anggota DPRD Karawang dari Fraksi PDIP mengungkapkan hal yang serupa, dirinya menyebut sebagai anggota dprd, ia tidak dilibatkan dalam persoalan itu.

“Dewan itu tidak dilibatkan, setelah informasi pembelian tanah di Loji baru diajukan dewan untuk dibahas. Lantas mau membahas apa?, kalau sudah dibeli lahannya, pengganti daripada Ramayana (Ciplaz)”, ungkap Toto di Group Whatsapp Forum Aktivis Karawang, Selasa, (12 /9/2023).

Toto yang juga Mantan Ketua DPRD Karawang periode sebelumnya itupun mencurigai ada oknum di tubuh dewan yang diduga terlibat dalam ruislag itu, hingga meminta semua pihak untuk memantau perkembangannya.

“Apakah ada oknum dewan yang terlibat dalam hal ruislag Ramayana?, mari kita sama-sama untuk memantaunya,” ucapnya.

“Kami menduga ada oknum-oknum di lembaga ini, ada yang main mata. Nanti juga ketahuan kalau omongan saya benar, nanti ketahuan,” tambahnya.

Meski tidak menyebutkan siapa oknum yang ‘bermain’ atau terlibat dalam ruislag Ramayana, namun hal terebut menjadi pertanyaan publik akan kebenarannya. Salah satunya aktivis sekaligus Ketua Gerhana Indonesia, DPK Karawang, Januardi Manurung.

“Itu harus diperjelas, karena beliau (Toto Suripto) adalah anggota dewan yang jelas lebih tahu dalaman dewan sendiri. Dan hal tersebut harus dibuktikan atau dijelaskan kepada publik siapa oknum dewan yang terlibat itu, biar tidak jadi bola liar,” sebut Manurung. (Ame)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!