CIREBON, AlexaNews.ID – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar Operasi Pasar Subsidi (Opadi) di 27 kota dan kabupaten, termasuk Kota Cirebon. Sebanyak 2.609 paket sembako bersubsidi disalurkan guna menekan lonjakan harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Paket sembako yang dijual dalam kegiatan ini mencakup beras premium 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng premium 2 liter, dan tepung terigu 1 kg. Masyarakat bisa mendapatkannya dengan harga subsidi Rp72.000 per paket dari harga awal Rp145.800.
Kegiatan Opadi di Kota Cirebon berlangsung pada Selasa (18/3/2025) dan dihadiri oleh Kepala Disperindag Jabar Noneng Komara Nengsih serta Wali Kota Cirebon Effendi Edo. Dalam sambutannya, Wali Kota mengapresiasi program ini yang sangat membantu masyarakat di tengah tingginya harga bahan pokok.
“Kami bersyukur mendapat 2.609 paket sembako bersubsidi dari Gubernur Jawa Barat. Bantuan ini akan disalurkan ke empat kelurahan di Kecamatan Kejaksan. Semoga membawa berkah bagi masyarakat,” ujar Effendi Edo.
Ia berharap program Opadi bisa terus berlanjut dan kuotanya ditingkatkan agar semakin banyak warga yang terbantu.
“Harga yang lebih murah sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Idul Fitri,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Jabar Noneng Komara Nengsih menegaskan bahwa Opadi bertujuan menstabilkan harga dan mengurangi kesenjangan harga antarwilayah. Program ini juga dilaksanakan di daerah lain seperti Karawang, Cianjur, Majalengka, Pangandaran, Banjar, dan Cirebon, dengan total 143.000 paket sembako subsidi disebar di seluruh Jawa Barat.
“Kami ingin memastikan masyarakat tidak panik menghadapi Lebaran. Empat komoditi utama dalam Opadi akan tetap tersedia dengan harga terjangkau, dan stok pangan selama Idul Fitri juga aman,” jelas Noneng. (Abdul Rohman)