KARAWANG, AlexaNews.ID — Dunia politik Indonesia terguncang dengan berita duka pada hari Sabtu (25/6/2023), ketika Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmond J Mahesa, menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Mayapada Jakarta sekitar pukul 04.00 WIB.
Kematian Desmond, yang juga merupakan anggota Partai Gerindra, mengejutkan banyak orang. Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa Desmond telah lama menderita penyakit yang tak disebutkan secara rinci.
“Beliau memang sudah lama menderita sakit, tapi semangat hidup yang tinggi, semangat hidup yang kuat menyebabkan sakitnya tidak dirasakan begitu rupa tapi sudah lama sakit beliau, ya berbagai macam penyakit,” ungkap Muzani di rumah duka Jalan Saco 1 Nomor 1 RT 1 RW 4, Ragunan, Jakarta Selatan.
Desmond sering kali berulang kali masuk rumah sakit, tetapi berita kematian ini tetap menjadi kejutan bagi Muzani dan semua orang yang mengenalnya. Muzani menyampaikan, “Saya kira kita semua paham bahwa beliau sering keluar rumah sakit, tapi ini meskipun begitu ini adalah sebuah kabar yang mengagetkan atas wafatnya beliau.”
Desmond lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada tanggal 12 Desember 1965. Sebelum terjun ke dunia politik, ia adalah seorang aktivis pada masa peristiwa 1998 dan menjadi salah satu korban penculikan pada waktu itu. Desmond dikenal sebagai politisi yang vokal dalam menyampaikan berbagai pendapatnya.
Salah satu momen bersejarahnya adalah ketika ia mengusulkan pembentukan panitia khusus (pansus) DPR RI untuk menyelidiki transaksi yang mencurigakan sebesar Rp 349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Informasi terbaru menyebutkan bahwa almarhum Desmond J Mahesa akan dimakamkan dengan penuh penghormatan di Al-Azhar Memorial Garden Karawang pada pukul 10.00 WIB. Pemakaman ini menjadi momen yang sangat berarti bagi keluarga, teman, dan kolega politiknya untuk mengucapkan selamat jalan dan mengenang jasa-jasa Desmond selama hidupnya.
Kehadiran Desmond dalam dunia politik akan selalu dikenang, dan warisan perjuangannya akan terus hidup dalam sejarah politik Indonesia. Semoga almarhum Desmond J Mahesa mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.