Badung, AlexaNews.ID – Bupati Badung dua periode, I Nyoman Giri Prasta, meraih penghargaan sebagai Bali Leader in Innovative Government dalam ajang Bali Tourism Awards 2024. Acara penganugerahan berlangsung di Jalan Sunset Road, Badung, Bali, pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Selain Giri Prasta, penghargaan juga diberikan kepada tokoh-tokoh terkemuka lainnya, termasuk Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, Ni Luh Putu Ary Pertami Djelantik, dan mantan Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace.
Ajang bergengsi ini dibuka langsung oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno. Dalam acara tersebut, Giri Prasta dianugerahi Bali Leader in Innovative Government.
Ni Luh Djelantik, anggota DPD RI terpilih, meraih Bali Leader in Tourism Community, sementara Cok Ace menerima penghargaan Nugraha Mahotama. Sandiaga sendiri terpilih sebagai penerima Nugraha Mahotama.
Dalam sambutannya, Giri Prasta mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan Bali Tourism Awards 2024. Ia menyoroti tantangan yang dihadapi Badung selama pandemi COVID-19, terutama penurunan jumlah kunjungan turis.
“Bali ke depan menginginkan quality tourism. Rujukannya sederhana, salah satunya adalah UU Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan,” jelas Giri Prasta.
Giri Prasta menambahkan, “Cita-cita kami ke depan adalah memastikan pusat bisnis pariwisata internasional ada di Pulau Dewata, dengan dukungan budaya dan alam Bali.”
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno memuji peran strategis para tokoh penerima penghargaan dalam pemulihan pariwisata di Bali.
Ia menegaskan bahwa penghargaan yang diterimanya adalah hasil kerja keras insan pariwisata dan kementerian dalam mengatasi dampak pandemi COVID-19.
“Berkat kerja sama dan kolaborasi, Bali kini sudah bangkit dan kami fokus pada peningkatan kualitas dengan pembangunan infrastruktur, termasuk infrastruktur laut, darat, dan pembenahan sistem serta penanganan sampah,” ujar Sandiaga.
Sandiaga juga menyebutkan rencana pembangunan tol laut dan proyek mass rapid transit (MRT) di Bali yang sesuai dengan visi Kemenparekraf di pemerintah pusat.
Ia mengungkapkan bahwa Giri Prasta telah menyampaikan target MRT yang akan dibangun dengan fase pertama menuju Canggu, dilanjutkan ke Sanur dan Ubud.
Proyek MRT dan tol laut ini diharapkan dapat mengatasi kemacetan yang semakin parah di Bali. “Dengan kualitas dan keberlanjutan pariwisata di Bali, kami berharap ini akan meningkatkan perekonomian,” tambah Sandiaga. (Jibay)