Karawang, AlexaNews.ID – Ketua DPRD Karawang, Endang Sodikin, menegaskan pentingnya Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) fokus terhadap penyelesaian target APBD 2025 tanpa defisit. Hal ini disampaikan menyusul dinamika politik Pilkada Karawang yang semakin memanas.
Endang meminta agar seluruh kegiatan pemerintahan, terutama yang berpotensi menimbulkan kecurigaan terhadap netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), dihentikan sementara hingga Pilkada selesai pada 28 November 2024.
“Apapun kegiatan yang dilakukan Sekda bersama OPD di luar Karawang saat ini harus dihentikan. Realisasikan semua program setelah Pilkada, fokus pada tugas utama yaitu menutup defisit APBD sebesar Rp169 miliar,” ujar Endang, Jumat (16/11/2024).
Pilkada Karawang tahun ini berlangsung sengit dengan pertarungan antara pasangan penantang Acep-Gina dan pasangan petahana Aep-Maslani. Menurut Endang, dinamika politik ini menjadi ujian berat bagi netralitas ASN. Ia mengimbau agar Forkopimda tetap solid mengawal Pilkada dan menjaga stabilitas daerah.
“Forkopimda harus netral, tetap fokus melayani masyarakat, dan tidak terlibat dalam suksesi politik. Jangan ada kegiatan yang memancing kecurigaan dari kedua kubu yang tengah bertanding,” tegasnya.
Endang juga menyoroti hasil evaluasi Monitoring Center for Prevention (MCP) oleh KPK terhadap capaian Karawang 2023-2024. Ia meminta TAPD segera melakukan pengurangan kegiatan yang tidak perlu demi mencapai target APBD 2025 tanpa defisit.
“Setelah Pilkada selesai, TAPD harus langsung tancap gas menyelesaikan tugas. Semua pihak harus fokus pada penyelesaian APBD yang balance tanpa defisit,” lanjutnya.
Endang menambahkan bahwa masa transisi menjelang habisnya masa jabatan Penjabat Sementara (Pj) Bupati Karawang pada 23 November 2024 harus dimanfaatkan dengan baik.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan Forkopimda sesuai amanat Pasal 10 hingga Pasal 17 PP Nomor 12 Tahun 2022. Pelayanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama pemerintahan,” ujarnya.
Sebagai penutup, Endang mengingatkan agar ASN tetap menjaga profesionalitas dan netralitas selama masa Pilkada. “Soal suksesi, itu urusan partai koalisi masing-masing. Pemerintahan harus tetap fokus pada pelayanan masyarakat tanpa terpengaruh dinamika politik,” pungkasnya.
Dengan langkah-langkah ini, Ketua DPRD berharap Karawang dapat menghadapi Pilkada dengan damai dan tetap fokus pada pembangunan daerah demi kesejahteraan masyarakat. (Ega Nugraha)
