KARAWANG, AlexaNews.ID – Yayasan Akira Sejahtera Indonesia melalui Pusat Pelatihan Bahasa Dan Budaya Jepang, LPK AKIRA GAKUIN, melakukan kegiatan sosialisasi di SMK YASPIF Cibuaya.
Acara tersebut diikuti oleh 140 siswa kelas XII dengan tujuan menyampaikan informasi mengenai proses berkarier di Jepang.
Haerudin, selaku Marketing LPK Akira Gakuin, menjelaskan pentingnya memahami proses tersebut agar para siswa dapat bekerja di Jepang tanpa kesulitan.
“Kami ingin masyarakat Karawang memahami bagaimana prosesnya agar mereka tidak tertipu. Proses pertama yang harus dijalani adalah memahami bahasa Jepang,” ujar Haerudin.
Menurut Haerudin, durasi pembelajaran bahasa tergantung pada seberapa cepat siswa bisa menguasai bahasa tersebut.
“Program magang biasanya berlangsung selama 4 bulan, di mana siswa akan menguasai bahasa Jepang. Setelah itu, mereka akan diuji menggunakan bahasa Jepang sebelum keberangkatan,” tambahnya.
Haerudin juga menjelaskan bahwa setelah lulus uji bahasa, siswa harus menyiapkan dokumen pemberkasan dan paspor.
“Semua proses administrasi ini diurus oleh perusahaan yang bekerja sama dengan kami, dan siswa baru akan berangkat setelah lulus uji bahasa minimal N4. Rata-rata, siswa belajar N4 selama 6 bulan,” ungkap Haerudin.
Kepala sekolah SMK YASPIF, H. Maman, mengungkapkan rasa senang dan terima kasih atas kehadiran LPK Akira Gakuin.
Ia berharap agar informasi yang disampaikan dapat memberikan pemahaman yang benar kepada siswa kelas XII yang akan lulus tahun ini mengenai proses berkarier di luar negeri, khususnya di Jepang.
“Semoga siswa dapat memperoleh informasi yang benar dari awal hingga akhir proses karier di luar negeri,” ucap H. Maman. (Ahmad Saleh)
