KARAWANG, AlexaNews.ID — Polres Karawang Polsek Telukjambe Timur memberikan respons cepat terhadap sebuah postingan di media sosial yang menyebutkan adanya kejadian pencurian dengan kekerasan atau begal di Jembatan Gantung Telukjambe pada Senin, 25 Juli 2023.
Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, melalui Kapolsek Telukjambe Timur, Kompol Suherman, menanggapi postingan tersebut yang awalnya muncul di platform Instagram.
Postingan itu melaporkan adanya korban tindak pidana pencurian dengan kekerasan atau begal di Jembatan Gantung Telukjambe pada dini hari Senin (24/07/23). Kapolres dengan cepat menurunkan Tim Gabungan dari Polsek jajaran Polres Karawang untuk menyelidiki kejadian tersebut.
Setelah melakukan pengecekan dan penelusuran di lapangan, Kapolsek menyatakan bahwa informasi yang tersebar tersebut tidak benar dan merupakan sebuah hoaks.
Faktanya, kejadian tersebut adalah sebuah perkelahian yang telah direncanakan sebelumnya melalui aplikasi pesan WhatsApp. Perkelahian itu terjadi di Jalan Citarum, dekat TPU Kelurahan Adiarsa Barat, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang.
Alasan dibalik penyebaran berita bohong tersebut, seperti yang diungkapkan oleh Kapolsek, adalah karena orang yang menyebarkannya merasa takut jika keluarganya mengetahui kebenaran sebenarnya.
Kapolsek mengimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk selalu mencari sumber kebenaran dan keabsahan sebuah pemberitaan atau informasi yang didapatkan dari media sosial sebelum menyebarkannya kembali. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya situasi yang kurang nyaman bagi warga masyarakat.
Dalam era digital saat ini, masyarakat dapat lebih cepat berinteraksi dan memberikan masukan serta saran kepada kepolisian melalui berbagai platform media sosial, maupun melalui layanan hotline 110, “Lapor Pak Kapolres Karawang” (0822-1127-2003), dan “Lapor Pak Kapolsek Telukjambe Timur” (0878-0588-2009). Kapolsek menegaskan bahwa kepolisian terus berupaya melakukan terobosan-terobosan untuk memastikan warga masyarakat mendapatkan informasi terkini terkait kejadian dan gangguan kamtibmas.
(Sumber: Instagram @polres_karawang)
