KARAWANG, AlexaNews.ID – Jembatan Walahar, yang diresmikan beberapa bulan lalu, kini tengah menjalani proses perbaikan pada pagar pembatasnya. Dilaporkan oleh jurnalis di lapangan, sejumlah pekerja terlihat sedang melakukan perbaikan.
Pembangunan Jembatan Walahar, yang menghabiskan anggaran sebesar 51 miliar dari alokasi dana pemerintah Provinsi Jawa Barat, disoroti karena diduga kurang maksimal dan terkesan asal-asalan.
Sebelumnya, kritikan terhadap kualitas bangunan, terutama pada bagian pembatas atau pagar, telah diungkapkan oleh warga sekitar.
Sebuah laporan dari AlexaNews.id menyebutkan bahwa sebelum diresmikan, kualitas bangunan telah menjadi perbincangan di antara warga, terutama terkait ketidakrapihan pada bagian finishing.
Perbandingan pun dilakukan antara jembatan baru dengan yang sudah ada, dengan munculnya peribahasa yang menggambarkan kekhawatiran akan kualitas pembangunan.
Salah seorang pekerja bernama Ujang mengungkapkan bahwa terdapat keluhan dari pihak gubernur terkait kondisi dinding pagar.
Ia juga menyatakan bahwa bagian belakang jembatan terlihat lebih parah dibanding bagian depan, dan menilai bahwa lebih baik mengerjakannya dari awal daripada memperbaiki finishing.
Selama hampir dua minggu terakhir, Ujang bersama rekan-rekannya telah bekerja keras di bagian sebelah barat jembatan, dengan rencana untuk memperbaiki seluruh bagian dindingnya. (Bodong)