KARAWANG, AlexaNews.ID – Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang berhasil menyelenggarakan Vocational Seminar Marine and Inland Fisheries Series 2 dengan tema “Mewujudkan Ketahanan Pangan dengan Kebijakan Blue Ekonomi di Pantura”. Acara ini berlangsung pada Kamis, 19 Desember 2024, di aula utama kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang.
Seminar ini menghadirkan berbagai tokoh penting dari sektor kelautan, perikanan, dan akademisi, di antaranya Direktur Kelautan dan Perikanan Bappenas RI, Mohamad Rahmat Mulianda, S.PI., M.MAR.; Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang, DH. Guntur Prabowo, A.Pi., M.M.; serta Plt Direktur Ikan Air Payau dan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Irma Minarti.
Selain itu, hadir pula Guru Besar Politeknik AUP Jakarta, Prof. Dr. Sinung Rahardjo; drh. Andhi Trapsilo dari PT. Suri Tani Pemuka/Asosiasi Tilapia Indonesia; jajaran Forkopimda Kabupaten Karawang; serta para stakeholder dan akademisi dari berbagai universitas.
Dukungan terhadap Kebijakan Blue Ekonomi
Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang, DH. Guntur Prabowo, menyebutkan bahwa seminar ini merupakan bagian dari strategi mendukung program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendorong pengembangan kebijakan Blue Ekonomi, khususnya di wilayah Pantura,” ucap Guntur.
Ia juga menambahkan bahwa Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang terus berkomitmen mendukung kebijakan yang berfokus pada keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Kolaborasi Lintas Sektor untuk Ketahanan Pangan
Kepala BPPSDM-KP, Dr. I Nyoman Radiarta, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam implementasi Blue Ekonomi.
“Blue Ekonomi adalah paradigma pembangunan yang mengintegrasikan konservasi dan pemanfaatan sumber daya laut secara bijak. Dengan sinergi antara pemerintah, akademisi, dan pelaku usaha, kita dapat memperkuat ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan,” jelasnya.
Momentum Pengelolaan Berkelanjutan
Seminar ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah, akademisi, dan pelaku usaha untuk mendukung pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang berkelanjutan.
Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang melalui seminar ini kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung kebijakan Blue Ekonomi sebagai solusi menciptakan ketahanan pangan nasional, terutama di wilayah pesisir Pantura. (Lan)