Karawang, AlexaNews.ID – Masalah penahanan ijazah di SMK PGRI 2 Karawang kembali terjadi. Informasi yang berhasil dihimpun masih ada empat orang lain yang ijazahnya ditahan oleh pihak sekolah karena nunggak bayaran.
Informasi terbaru menunjukkan bahwa beberapa alumni dari sekolah tersebut masih belum menerima ijazah mereka.
Salah satu alumni yang terdampak adalah Indra, yang lulus pada tanggal 30 April 2021. Ayah dari siswa bernama Tasen dan ibu kandungnya ini sudah lama meninggal, dan saat ini, Indra bersama kakaknya mengaku bahwa pihak sekolah belum memberikan ijazah kepadanya.
“Pihak sekolah belum memberikan ijazah kepada saya, padahal saya sudah lulus sejak tahun lalu,” ujar N, kakak dari Indra yang juga seorang anak yatim-piatu.
Salah satu orang tua murid yang meminta identitasnya dirahasiakan mengekspresikan kekecewaannya terhadap penanganan masalah ini. Meskipun telah ada usaha untuk mengembalikan ijazah, namun masih ada beberapa siswa yang belum menerima kembali ijazah mereka.
“Hal ini sangat mengganggu proses pendidikan lanjutan anak-anak kami,” ujar salah satu orang tua murid.
Ketidakjelasan mengenai alasan penahanan ijazah dan proses pengembalian yang masih kurang lancar tetap menjadi perhatian.
Pihak sekolah diharapkan untuk memberikan penjelasan yang memuaskan kepada semua pihak terkait, sehingga masalah ini dapat diselesaikan dengan baik.
Hingga berita ini ditulis, belum ada klarifikasi dari pihak sekolah. (Lan/Ame)
