KARAWANG, AlexaNews.ID – Sebanyak 57 desa dari 19 kecamatan di Kabupaten Karawang ditetapkan sebagai penerima insentif tambahan Dana Desa berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 352 Tahun 2024. Insentif ini diberikan kepada desa-desa yang menunjukkan kinerja terbaik dalam pengelolaan keuangan, tata kelola, serta pembangunan desa.
Kriteria utama meliputi pengelolaan keuangan desa yang efektif, efisien, dan bebas korupsi. Sementara itu, kriteria kinerja mencakup tata kelola keuangan, pembangunan, akuntabilitas, serta penghargaan dari kementerian atau lembaga terkait.
Salah satu desa penerima insentif ini adalah Desa Segaran, Kecamatan Batujaya. Pjs Kepala Desa Segaran, H. Samin Saripudin, mengungkapkan bahwa anggaran tambahan tersebut akan digunakan untuk pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT).
Pembangunan Infrastruktur untuk Pertanian
Menurut H. Samin, pembangunan JUT akan direalisasikan di tiga titik dengan panjang masing-masing 200 hingga 300 meter dan lebar 1,2 meter. Proyek ini direncanakan mulai dikerjakan setelah musim panen. Saat ini, jalan tersebut masih aktif digunakan oleh para petani sebagai jalur utama.
“Rencananya, fisik pembangunan JUT ini akan dikerjakan sesuai hasil musyawarah bersama masyarakat dan pengajuan proposal. Dengan adanya jalan ini, diharapkan mobilitas petani menjadi lebih mudah, sehingga produktivitas pertanian meningkat,” jelas H. Samin.
Ia menambahkan bahwa pembangunan ini merupakan langkah nyata pemerintah desa dalam memanfaatkan insentif Dana Desa untuk mendorong kesejahteraan masyarakat, khususnya di sektor pertanian.
Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas
Pemerintah Desa Segaran berkomitmen mengelola anggaran tersebut secara transparan dan akuntabel demi kepentingan masyarakat. “Kami pastikan setiap rupiah dari anggaran ini digunakan untuk program prioritas yang sesuai kebutuhan masyarakat,” tandas H. Samin.
Insentif Dana Desa ini diharapkan tidak hanya memperbaiki infrastruktur desa tetapi juga meningkatkan perekonomian masyarakat melalui aksesibilitas yang lebih baik, terutama untuk mendukung aktivitas pertanian. (Ahmad Yusup Tohiri)
