Bekasi, AlexaNews.ID – Perayaan Hari Raya Waisak 2568 BE di Vihara Budha Jayanti, Kampung Bogor, Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, berlangsung dengan penuh khidmat dan damai pada Kamis (23/5/24).
Pengamanan acara ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Tarumajaya, AKP I Gede Bagus, yang memastikan semua berjalan lancar dan aman.
Sejak pagi hari, Vihara Budha Jayanti sudah dipenuhi oleh umat Buddha yang datang untuk merayakan Waisak, memperingati kelahiran, pencerahan, dan wafatnya Siddhartha Gautama. Ornamen khas Waisak menghiasi vihara, sementara doa dan nyanyian pujian menambah kekhusyukan suasana.
Untuk memastikan keamanan, AKP I Gede Bagus dan anggotanya mempersiapkan pengamanan secara matang. Pos pengamanan didirikan di beberapa titik strategis, dan patroli dilakukan secara berkala.
Kepolisian juga berkoordinasi dengan panitia penyelenggara untuk mengatur alur keluar masuk umat, mengelola keramaian agar tidak menimbulkan gangguan.
“Pengamanan ini adalah bentuk tanggung jawab kami untuk memastikan setiap warga dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman. Kami berkomitmen untuk mendukung semua kegiatan keagamaan di wilayah ini, sebagai bagian dari upaya kami untuk menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama,” ujar AKP I Gede Bagus, Kapolsek Tarumajaya.
Partisipasi aktif dari kepolisian mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk tokoh agama dan masyarakat setempat. Mereka merasa lebih tenang dan terlindungi dengan adanya pengamanan ini, yang tidak hanya menjaga keamanan fisik, tetapi juga memberikan rasa nyaman secara psikologis kepada para jamaah.
Selain pengamanan, perayaan ini juga diwarnai dengan berbagai aktivitas sosial dan budaya. Umat Buddha melaksanakan ritual pembersihan diri, meditasi, dan pelimpahan jasa.
Kegiatan amal seperti pembagian makanan dan sumbangan kepada yang membutuhkan juga dilakukan, mencerminkan semangat kasih sayang dan kebersamaan yang menjadi esensi Waisak.
Keberhasilan pengamanan perayaan Waisak ini tidak terlepas dari kerjasama yang baik antara kepolisian, panitia vihara, dan masyarakat. Semua pihak berkontribusi menciptakan suasana yang harmonis dan penuh toleransi.
“Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga, tidak hanya pada saat perayaan hari besar keagamaan, tetapi dalam kehidupan sehari-hari kita,” lanjut AKP I Gede Bagus.
Dengan berakhirnya rangkaian perayaan Waisak di Vihara Budha Jayanti, umat Buddha meninggalkan vihara dengan hati penuh kedamaian dan rasa syukur.
Pengamanan yang dipimpin oleh AKP I Gede Bagus berhasil memastikan bahwa perayaan ini berlangsung lancar dan aman, memperkokoh rasa kebersamaan dan toleransi di tengah masyarakat Tarumajaya. (Wnd)
